Entries by hmsi

SHARE TO ADVO

LATAR BELAKANG

Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi (HMSI) merupakan salah satu organisasi mahasiswa di IT Telkom Purwokerto. Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi (HMSI) ini berada di bawah naungan Fakultas Informatika (FIF). Sebagai suatu organisasi maka Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi (HMSI) memiliki tujuan, struktur, dan kegiatan yang harus dipublikasikan kepada anggotanya. Dengan adanya Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi (HMSI) diharapkan dapat berperan sebagai media bagi anggotanya untuk mengembangkan pola pikir, potensi dan kepribadian yang berkaitan dengan disiplin ilmu sistem informasi, agar siap terjun ke masyarakat. Oleh karena itu, untuk mengembangkan hal-hal tersebut Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi (HMSI) akan mengadakan kegiatan Share to Advo.

Share to Advo merupakan suatu forum untuk menampung aspirasi dan kritik dari mahasiswa. Kegiatan Share To Advo dari Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi mengusung tema “Make Changes For The Better”. Share to Advo bertujuan agar mahasiswa Program Studi S1 Sistem Informasi dapat menyalurkan aspirasinya di tempat dan sasaran yang tepat. Selain itu, kegiatan ini juga berguna untuk meningkatkan komunikasi dan membantu mahasiswa menjadi lebih terbuka dalam menyampaikan segala bentuk aspirasinya. Aspirasi tersebut dapat berupa keluh kesah, kritik, maupun saran terhadap kinerja Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi (HMSI). Sehingga pengurus Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi (HMSI) dapat mengevaluasi diri dan kinerja Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi (HMSI) akan menjadi lebih baik dan berkembang.

 

TUJUAN KEGIATAN

Adapun Tujuan Kegiatan nya antara lain :

  1. Meningkatkan komunikasi antara mahasiswa S1 Program Studi Sistem Informasi dengan Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi (HMSI).
  2. Menyediakan sarana bagi mahasiswa S1 Program Studi Sistem Informasi dalam menyampaikan aspirasi untuk Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi (HMSI).

MANFAAT KEGIATAN

Manfaat kegiatan sebagai berikut :

  1. Komunikasi antara mahasiswa S1 program studi sistem informasi dengan Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi (HMSI) menjadi lebih tercipta dengan adanya share to
  2. Mahasiswa S1 program studi sistem informasi memiliki sarana atau wadah untuk menyampaikan aspirasinya untuk Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi (HMSI).

 

PELAKSANAAN KEGIATAN

Dalam rangka memperkuat kinerja dan meningkatkan semangat kerjasama antar anggota HMSI, Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi Sistem Informasi melakukan diskusi secara daring yang mengambil tema “Make Changes For The Better” ini menghadirkan Ibu RR Hutanti Setyodewi, S.T.,S.Si.,M.MSI sebagai Pembina HMSI dan Anggota HMSI itu sendiri sebagai narasumbernya. Ibu RR Hutanti Setyodewi, S.T.,S.Si.,M.MSI. Kegiatan sharing session ini sangatlah bermanfaat, dan diharapkan agar para anggota HMSI Institut Teknologi Telkom Purwokerto yang mengikuti kegiatan ini dapat memperkuat kinerja dan meningkatkan semangat kerjasama antar anggota HMSI.”. Ketua HMSI Lintang dandung Prakoso dalam sambutannya juga menyampaikan “Selama acara share to advo ini berlangsung mahasiswa SI bisa menyampaikan keluhan yang ingin di sampaikan dan kita berharap semoga permasalahn yang ada pada teman-temandapat terselesaikan dengan baik”. Begitupun dengan Firli Mutiara Tsani selaku ketua pelaksana dalam sambutannya menyebutkan “Saya sangat berterima kasih kepada teman-teman panitia dan peserta Share To Advo yang sudah hadir dan mudah-mudahan acara ini bermanfaat untuk kita semua”

Di sharing session ini, di sediakan data dari survey yang telah di isi oleh angkatan 2019,2020,2021, dan 2022 yang di presentasikan oleh MC yaitu  Abbiyu Ghiyats Shafly Priawan dan Feisya Kartika Ilmi. Di antaranya hasil kuis nya sebagai berikut :

 

Gambar 1. Pemaparan kuisioner kinerja HMSI dari segi pelaksanaa dan pengembangan minat & bakat mahasiswa SI?

Gambar 2. Pemaparan kuisioner kinerja HMSI dari segi pengembangan akademik & pelayanan untuk mahasiswa SI

Gambar 3. Pemapararan kuisioner upaya HMSI meningkatkan solideritas antar mahasiswa SI

Suasana diciptakan rileks dengan cara saling memberikan  feedback  antar anggota HMSI dan peserta baik berupa pertanyaan, kritik dan saran. Beberapa materi yang disampaikan difokuskan padaaktivitas dan kinerja HMSI 2022/2023. Kegiatan Share to Advo kali ini dimulai pukul 13.30 via zoom meeting, terget peserta 96 anak dan terealisasi 22 anak dari beberapa kelas. Anggota HMSI ada 52 anak yang hadir. Kegiatan awal peserta memasuki room via zoom meeting yang telah disediakan oleh panitia.

Gambar 4. Pelaksanaan Share To Advo

Acara yang pertama adalah pembukaan oleh MC yaitu  Abbiyu Ghiyats Shafly Priawan dan Feisya Kartika Ilmi. Acara kedua yaitu sambutan oleh Firli Mutiara Tsani selaku Ketua Panitia. Acara yang ketiga adalah acara inti yaitu pemaparan hasil kuisioner mengenai kinerja HMSI. Dalam acara ini, mahasiswa diberi kebebasan untuk menyampaikan pendapat, kritik, dan saran mereka mengenai hal hal yang berkaitan dengan kinerja HMSI. Acara selanjutnya adalah sesi diskusi mengenai request kegiatan atau event dari mahasiswa sistem informasi untuk HMSI, dan kendala saat pelaksanaan kuliah online. Acara yang terakhir adalah penutup yang diakhiri dengan sesi dokumentasi dari kegiatan Share to Advo pada pukul 15.30 oleh SIE Acara.

Hasil kegiatan Share to Advo 2023 dapat membuat mahasiswa sistem informasi lebih berkontribusi dengan cara memberikan saran dan kritik kepada HMSI 2022/2022. Dari hasil kegiatan share to advo kali ini menitik beratkan untuk meningkatkan kinerja HMSI dengan membuat event-event yang berfokus pengembangan bakat serta memperluas penyebaran informasi untuk mahasiswa.

DIALOG KEPRODIAN JILID X

Tugas seorang mahasiswa tidak hanya sekedar menuntut ilmu tetapi juga harus peka terhadap permasalahan yang terjadi pada lingkungan sekitar, karena mahasiswa merupakan bagian dari civitas akademika Program Studi S1 Sistem Informasi. Kepekaan mahasiswa terhadap permasalahan yang ada di sekelilingnya sangat dibutuhkan, baik di lingkungan kampus maupun lingkungan masyarakat. Hal tersebut dapat disampaikan melalui aspirasi pada tempat dan sasaran yang telah disediakan oleh HMSI, dengan mengadakan program Dialog Keprodian Jilid X sebagai wadah untuk menampung aspirasi dari mahasiswa Sistem Informasi kepada Civitas Akademika Program Studi S1 Sistem Informasi. Kegiatan ini bertujuan agar mahasiswa dan dosen prodi S1 Sistem Informasi dapat menyalurkan aspirasinya dan memberikan solusi atas permasalahan yang ada.

Sambutan oleh Ketua Pelaksana

Ketua acara Muhammad Arjun Kurniawan menggagas kegiatan Dialog Keprodian Jilid X dengan tema “Come closer! Embracing a Brighter Future With Our Family of Information Systems”, dimana dalam kegiatan tersebut mahasiswa dan dosen yang memiliki sebuah saran atau kritik yang ingin disampaikan dapat mengikuti kegiatan ini agar aspirasi tersebut dapat tersampaikan di tempat dan sasaran yang tepat. HMSI membantu menjembatani antara mahasiswa dan dosen agar aspirasi tersebut dapat terealisasikan.

Hal itu disambut oleh Nur Ainie Adistya Putri sebagai sekretaris dan Fadhilah KH sebagai seksi acara terkait dengan Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi (HMSI) merupakan salah satu organisasi mahasiswa di Institut Teknologi Telkom Purwokerto yang berada dibawah naungan Fakultas Informatika (FIF).

Sambutan oleh Ketua HMSI

Wakil ketua HMSI, Lisna Widiasari menyetujui rencana tersebut karena telah menyelenggarakan Dialog Keprodian pada periode sebelumnya. Ketua HMSI, Lintang Dandung Prakoso menegaskan bahwa kegiatan tersebut akan menjadi tolak ukur mahasiswa dan prodi S1 Sistem Informasi dalam menyelesaikan permasalahan – permasalahan yang ada. Dan kemudian menyetujui kegiatan ini dengan nama “Dialog Keprodian Jilid X”.

Hal ini pun disambut dengan baik oleh Pembina HMSI Ibu RR. Hutanti Setyodewi, S.T.,S.Si.,M.MSI. dengan mengarahkan agar kegiatan ini lebih berfokus pada kegiatan yang bermanfaat bagi lingkungan sekitar dengan mengembangkan jiwa kepemimpinan mahasiswa yang memiliki 6 kompetensi (6C) dasar yang harus dikuasai yaitu Creativity, Collaboration, Communication, Character, Citizenship, Critical thinking dan Problem Solving untuk mempersiapkan mahasiswa dalam persaingan global. Kegiatan Dialog Keprodian Jilid X dilaksanakan pada tanggal 9 Desember 2022. Dimana sebelum kegiatan ini dimulai, terdapat kuisioner yang telah disebarkan kepada angkatan 2019 – 2022 terkait kegiatan Dialog Keprodian Jilid X atau untuk kegiatan Dialog Keprodian selanjutnya.

Sambutan oleh Pak Cepi selaku perwakilan dari prodi Sistem Informasi

Dengan adanya Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi (HMSI) yang diharapkan dapat berperan sebagai media bagi semua mahasiswa Sistem Informasi untuk lebih meningkatkan jalinan kekeluargaan dan kebersamaan antar sesama mahasiswa prodi SI, kegiatan Dialog Keprodian Jilid X ini pun didukung oleh jajaran dosen di prodi Sistem Informasi. Ibu Dwi Mustika Kusumawardani, S.Kom., M.Kom. sangat mendukung kegiatan Dialog Keprodian Jilid X ini karena melalui kegiatan ini, mahasiswa dan dosen prodi Sistem Informasi dapat menyalurkan aspirasi dan sebagai wadah memberikan solusi untuk permasalahan – permasalahan yang ada.

Perwakilan mahasiswa menyampaikan aspirasi kepada pihak prodi

Pihak prodi menanggapi aspirasi dari mahasiswa

Seiring berjalannya waktu, Permasalahan – permasalahan yang dialami oleh mahasiswa terus berkembang. Oleh karena itu, HMSI menyediakan tempat berupa kuisioner terkait permasalahan yang dialami oleh mahasiswa selama mengikuti perkuliahan di IT Telkom Purwokerto tahun ajaran 2022/2023. Kuisioner tersebut membantu aspirasi mahasiswa agar mendapatkan solusi secepatnya. Hasil dari kuisioner akan diangkat menjadi pokok pembahasan kegiatan Dialog Keprodian Jilid X.

Mahasiswa mengungkapkan permasalahan yang sedang dialami

Dosen memberikan solusi terkait permasalahan yang dialami oleh mahasiswa

Penyelenggaraan kegiatan organisasi kemahasiswaan (Ormawa) dilandaskan pada Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Undang-undang tersebut menyatakan bahwa setiap peserta didik pada satuan pendidikan berhak mendapatkan pelayanan pendidikan sesuai dengan minat, bakat, dan penalaran. Selanjutnya UU Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi menegaskan bahwa mahasiswa berhak mendapatkan layanan pendidikan yang sesuai dengan potensi dan kemampuannya dalam bidang minat, bakat, serta penalaran. Dalam UU Nomor 12 Tahun 2012 pasal 14 disebutkan bahwa pengembangan minat, bakat, serta penalaran mahasiswa tersebut dilakukan melalui kegiatan kurikuler, kegiatan kokurikuler sebagai kegiatan pendukung proses pendidikan, dan kegiatan ekstra kurikuler sebagai kegiatan yang dilakukan melalui organisasi kemahasiswaan. Dalam pasal 77 disebutkan bahwa organisasi kemahasiswaan adalah organisasi intra perguruan tinggi, dan mendapatkan legalitas dari pimpinan perguruan tinggi.

Foto bersama Dosen dan Mahasiswa

Sharing Knowledge PKM 2022

Di era persaingan global, mahasiswa dituntut untuk dapat berpikir kreatif agar mampu untuk menghadapi persaingan di dunia kerja nanti. Dengan berpikir kreatif mahasiswa diharapkan dapat berinovasi, karena kreativitas merupakan ketrampilan yang sangat penting. Dengan kemampuan kreatif, mahasiswa bisa memunculkan sesuatu yang baru dalam bentuk pemikiran atau karya nyata. Daya  cipta atau kreativitas adalah sebuah proses […]

Pengabdian Masyarakat “Strategi Literasi dalam Penetrasi UMKM”

Program pengabdian masyarakat adalah sebuah kegiatan yang dilaksanakan oleh Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi. Kegiatan ini merupakan bagian dari kegiatan Divisi Sosial Development. Harapan melalui program pengabdian masyarakat mahasiswa mampu berinteraksi dan memberikan kontribusi positif langsung ke publik. Harapan tersebut adalah tujuan utama dari program pengabdian masyarakat ini agar mahasiswa mampu mampu mengidentifikasi masalah di UMKM dan mampu memecahkan masalah-masalah tersebut. Selain itu, mahasiswa dapat menggali potensi yang ada di masyarakat serta dapat memanfaatkan potensi ini untuk kebaikan bersama. Kegiatan pengabdian masyarakat ini juga mengharapkan mahasiswa akan dapat belajar hidup dalam bermasyarakat untuk mendapatkan pengalaman yang luas, sehingga mereka bisa menjadi orang yang lebih berpotensi.

Ketua acara Alshalva Berliana Saputri menggagas kegiatan yang akan diselenggarakan berupa Pengabdian Masyarakat, dimana dalam kegiatan tersebut nantinya anggota dan dosen fasilitator yang turut serta aktif dalam membantu jalannya proker yang sudah disusun. Dimana HMSI sudah memiliki tujuan, struktur, dan kegiatan yang telah dipublikasikan kepada anggotanya.

Hal itu disambut oleh Endah Rizka Nur Amalia dan Annisa Nur Rufaida sebagai sekretaris dan seksi acara terkait dengan Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi (HMSI) merupakan salah satu organisasi mahasiswa di Institut Teknologi Telkom Purwokerto yang berada dibawah naungan Fakultas Informatika (FIF).

Wakil ketua Lisna Widiasari menyetujui rencana tersebut karena telah menyelenggarakan Pengabdian Masyarakat pada periode sebelumnya. Ketua, Lintang Dandung Prakoso menegaskan kegiatan tersebut akan menjadi tolak ukur penilaian mahasiswa yang memenuhi kriteria dalam menjalankan tugas HMSI berikutnya. Yang kemudian menyepakati kegiatan ini dengan nama “Strategi Literasi dalam Penetrasi UMKM”.

Hal inipun disambut dengan baik oleh Pembina HMSI Ibu RR. Hutanti Setyodewi, S.T.,S.Si.,M.MSI. dengan mengarahkan agar kegiatan ini lebih berfokus pada kegiatan yang bermanfaat bagi lingkungan sekitar dengan mengembangkan jiwa kepemimpinan mahasiswa yang memiliki kompetensi oleh critical thinking dan problem solving, kretativitas, kolaborasi, dan komunikasi. Dimana kegiatan tersebut dilaksanakan pada tanggal 9 Desember 2022 yang berlokasi di Desa Jipang, Kecamatan Karanglewas. Yang diikuti oleh seluruh panitia pengabdian masyarakat dan dosen fasilitator.

Dengan adanya Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi (HMSI) yang diharapkan dapat berperan sebagai media bagi semua mahasiswa Sistem Informasi untuk lebih meningkatkan jalinan kekeluargaan dan kebersamaan antar sesama mahasiswa prodi Sistem Informasi, kegiatan Pengabdian Masyarakat ini pun didukung oleh jajaran dosen di prodi Sistem Informasi.

Berdasarkan pada hasil observasi di Desa Jipang serta wawancara dengan Kepala Desa Jipang, diperoleh hasil yaitu :

(a) UMKM yang belum memiliki nama,

(b) Bumdes yang belum aktif,

(c) Belum adanya logo.

Usaha Kecil adalah kegiatan ekonomi rakyat yang berskala kecil dan memenuhi kriteria kekayaan bersih atau hasil penjualan tahunan serta kepemilikan sebagaimana diatur dalam Undang-undang No. 9 Tahun 1995 tentang Usaha Kecil (Tarigan, 2013).

Berdasarkan uraian di atas, maka kami melakukan kegiatan Pengabdian Masyarakat dengan tema “Strategi Literasi dalam Penetrasi UMKM”. Kegiatan Pengabdian Masyarakat merupakan salah satu program kerja Departemen Sosial Development Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi Fakultas Informatika Institut Teknologi Telkom Purwokerto yang tujuannya untuk mengajak koordinasi dari semua unsur yang terkait bak dalam sisi literasi kepada UMKM guna untuk menumbuhkan dan mengembangkan bisnisnya.

Sambutan Oleh Perwakilan Dosen

Sambutan Oleh Pihak Desa

3
Sambutan Oleh Ketua Pelaksana

Penukaran Plakat Dari Pihak Dosen ke Pihak Desa

Pemaparan Materi Dari Perwakilan Dosen

Pelatihan Pembuatan Logo

Pelatihan Pembuatan Logo

8
Panitia Membantu Pihak UMKM Untuk Mengisi Kuesioner

9
Panitia Membantu Pihak UMKM Untuk Mengisi Kuesioner

Aula Desa Jipang Tempat Diselenggarakannya Pengabdian Masyarakat

Foto Bersama Pihak Desa, UMKM, Dosen, dan Panitia

RESPONSI UTS 2022/2023

Mahasiswa biasanya  memiliki kekhawatiran menghadapi ujian akhir semester, terlebih jika mereka kurang memahami beberapa mata kuliah yang diambil pada semester tersebut. Karena mahasiswa dalam definisinya akan mengikuti ujian tengah semester (UTS) dengan tujuan mengukur kemampuan mahasiswa dalam memahami materi perkuliahan tidak sekedar sebagai peserta didik yang duduk di bangku perguruan tinggi. Tidak hanya mengikuti pembelajaran saja, tetapi seorang mahasiswa juga harus memiliki pemahaman tentang pembelajaran yang di berikan. Untuk menumbuhkan pemahaman yang seharusnya dimiliki oleh mahasiswa, HMSI mengadakan program responsi UTS yang bermaksud agar mahasiswa prodi SI memiliki kesempatan untuk menanggulangi kesulitan dalam proses pembelajaran yang akan di bantu oleh tentor yang mampu memberikan penjelasan mengenai materi yang bersangkutan diluar waktu reguler perkuliahan.

Ketua acara Nabila Ananda M.A menggagas kegiatan yang akan diselenggarakan berupa responsi UTS, dimana dalam kegiatan tersebut mahasiswa yang mengalami kesulitan dalam proses belajar, akan di bantu oleh mentor dari luar untuk membahas materi yang bersangkutan. dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa akan materi kuliah melalui latihan soal, diskusi, atau kegiatan terbimbing lainnya.

Hal itu disambut oleh Meta Triana Ningrum sebagai sekretaris dan Novita Sabekti sebagai seksi acara terkait dengan Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi (HMSI) merupakan salah satu organisasi mahasiswa di Institut Teknologi Telkom Purwokerto yang berada dibawah naungan Fakultas Informatika (FIF).

Wakil ketua Lisna Widiasari menyetujui rencana tersebut karena telah menyelenggarakan responsi UTS pada periode sebelumnya. Ketua, Lintang Dandung Prakoso menegaskan kegiatan tersebut akan menjadi tolak ukur mahasiswa tentang kegiatn belajar tambahan melalui penyelenggaraan responsi dengan mata kuliah yang ada. Dan juga menyepakati kegiatan ini dengan nama “Responsi UTS 2022”.

Hal inipun disambut dengan baik oleh Pembina HMSI Ibu RR. Hutanti Setyodewi, S.T.,S.Si.,M.MSI. dengan mengarahkan agar kegiatan ini lebih berfokus pada kegiatan yang bermanfaat bagi lingkungan sekitar dengan mengembangkan jiwa belajar mahasiswa agar dapat   memiliki kompetensi oleh critical thinking dan problem solving, kretativitas, kolaborasi, dan komunikasi. Dimana kegiatan tersebut dilaksanakan dengan mengisi survey responsi mata kuliah dari tanggal 2 s/d 6 November 2022. dimana pengisian tersebut melalui link yang disebarkan ke angkatan 2020 – 2022.

Selain itu responsi UTS ini juga memberikan motivasi kepada mahasiswa angkatan 2022 tentang bagaimana mereka beradaptasi terhadap lingkungan baru. Maksud dari lingkungan baru tersebut adalah tentang bagaimana mereka beradaptasi dari SMA ke perkuliahan dengan sistem pembelajaran yang berbeda tentunya.

Dengan adanya Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi (HMSI) yang diharapkan dapat berperan sebagai media bagi semua mahasiswa Sistem Informasi untuk lebih meningkatkan jalinan kekeluargaan dan kebersamaan antar sesama mahasiswa prodi SI, kegiatan responsi uts ini pun didukung oleh jajaran dosen di prodi Sistem Informasi dengan melakukan konsultasi beberapa matakuliah tersebut. Ibu Dwi Mustika Kusumawardani, S.Kom., M.Kom. Sangat mendukung kegiatan responsi ini karena melalui kegiatan ini dapat membantu mahasiswa angkatan 2022 dalam proses transisi dari pendidikan SMA ke universitas, dan juga wadah bagi senior untuk membantu para junior beradaptasi.

Dari hasil survey responsi tersebut, berikut pengumuman terkait mahasiswa yang mengisi survey dari mata kuliah yang perlu diadakan responsi

  1. Matematika diskrit
  2. Pemrograman berorientasi objek
  3. Kalkulus
  4. Algoritma pemrograman

Penyelenggaraan kegiatan organisasi kemahasiswaan (Ormawa) dilandaskan pada Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Undang-undang tersebut menyatakan bahwa setiap peserta didik pada satuan pendidikan berhak mendapatkan pelayanan pendidikan sesuai dengan minat, bakat, dan penalaran. Selanjutnya UU Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi menegaskan bahwa mahasiswa berhak mendapatkan layanan pendidikan yang sesuai dengan potensi dan kemampuannya dalam bidang minat, bakat, serta penalaran. Dalam UU Nomor 12 Tahun 2012 pasal 14 disebutkan bahwa pengembangan minat, bakat, serta penalaran mahasiswa tersebut dilakukan melalui kegiatan kurikuler, kegiatan kokurikuler sebagai kegiatan pendukung proses pendidikan, dan kegiatan ekstra kurikuler sebagai kegiatan yang dilakukan melalui organisasi kemahasiswaan. Dalam pasal 77 disebutkan bahwa organisasi kemahasiswaan adalah organisasi intra perguruan tinggi, dan mendapatkan legalitas dari pimpinan perguruan tinggi.

Testimoni

“Acara ini cukup membantu dalam pembelajaran UTS” menurut angkatan 2022

“ Acaranya keren banget tetapi Perlu dikembangkan saat menjelaskan materi, namun sudah cukup baik dalam pengajarannya” menurut angkatan 2021

“Untuk pemateri mungkin bisa lebih ditekankan lagi pemahaman ke temen temen yang lainnya bukan sekedar hanya tau dan hafal” menurut angkatan 2022″

 

Proses Absensi Mahasiswa

Mahasiswa berfoto bersama Ka Lisna selaku tentor Mata Kuliah Kalkulus

Ka Zahra selaku tentor Mata Kuliah Matematika Diskrit sedang menjelaskan materi kepada angkatan 2020

OPEN RECRUITMENT INTERNSHIP HMSI 2022

Halo, Warga Sistem Informasi! 🙌🏻

Apa kabar? Semoga hari kalian senantiasa bahagia, ya! 

 

Khusus untuk angkatan 2021 dan 2022 ada informasi penting buat kalian, lho. Yuk merapat! 

 

Buat kalian yang tertarik untuk mengembangkan skill dan keterampilan dalam berorganisasi, ini saat yang paling tepat. Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi resmi membuka rekrutmen bagi kalian yang tertarik untuk mengenal lebih jauh tentang HMSI.

 

Divisi yang dibutuhkan meliputi :

1. Sekretaris 

2. Bendahara 

3. Human Resource Development (HRD),

4. Social Development (SOSDEV)

5. Enterpreneurship (EP),

6. Information Media (IM), dan

7. Advocation (ADVO)

8. Tim Literasi 

 

PERSYARATAN :

1. Mahasiswa Sistem Informasi angkatan 2021 & 2022.

2. Mendaftar melalui link Google form yang sudah di sediakan.

3. Melampirkan CV dan Surat Pernyataan.

4. Khusus untuk pendaftar yang memilih divisi Information Media harus menyertakan portofolio ketika mengisi form pendaftaran.

5. Meng-upload twibbon Internship HMSI 2022.

 

Apa saja sih rangkaian atau timeline dari Internship HMSI?

 

🗓TIMELINE🗓

Pendaftaran     : 03 – 10 November 2022

Wawancara      : 11 – 12 November 2022

Pengumuman  : 14 November 2022

 

Lalu, benefit apa saja sih yang bakal kalian dapat setelah mengikuti Internship HMSI?

 

🌟BENEFIT🌟

1. Sertifikat

2. TAK

3. Pengalaman

4. Teman baru, dan masih banyak lagi

 

Untuk mengakses link pendaftaran dan mengunduh surat pertanyaan, teman-teman dapat mengunjungi link di bawah ini.

🌐 Link Google form pendaftaran

🌐 Surat pernyataan

🌐 Twibbon

 Jangan lupa untuk memahami panduan-panduan Internship HMSI 2022 yang ada di buku panduan, ya. Berikut link buku panduan Internship HMSI 2022.

Apabila terdapat pertanyaan lebih lanjut bisa menghubungi contact person yang tertera.

Jangan malu untuk bertanya, ya!

 

👤CONTACT PERSON👤

081267788250 (Meta)

085263743719 (Ivan)

 

Catat tanggalnya dan tunggu apalagi? Jangan sampai ketinggalan dan menyesal di kemudian hari, ya! ✨

Welcome to The Family

Dalam rangka menyambut mahasiswa baru angkatan 2022/2023 persiapan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru Program Studi S1 Sistem Informasi di Instititut Teknologi Telkom Purwokerto (ITTP), Panitia melakukan berbagai persiapan baik secara teknis maupun non teknis dari pembahasan tentang kegiatan inspiratif, inovatif dan edukatif telah dirancang sedemikian rupa dalam mengisi kegiatan ini.

Persiapan dalam rangka koordinasi antara Pengurus yang digagas oleh Ketua HMSI Lintang Dandung dan wakilnya Lisna Widia dengan Ketua Pelaksana kegiatan Care For Maba Agung Prabowo dan Feisya Kartika selaku sekretaris, sangatlah berlangsung intens. Kegiatan koordinasi tampak begitu semangat dan kompak,  masing-masing panitia terbagi sesuai tugas pokok divisinya. Kegiatan yang bertajuk Care for Maba ”Welcome to The Family” dirasakan sangat berbeda karena kegiatan saat ini adalah kali pertama kegiatan secara offline semenjak Pandemi Covid-19. Dengan adanya kesempatan bertemu pada rapat koordinasi membuat peserta panitia yang hadir begitu tampak bahagia begitu riang, penuh canda tawa terlihat pada saat break.

Abiyyu Ghiyats selaku Koordinator Acara mengatakan, untuk pelaksanaan Pengenalan Kehidupan Kampus telah dimulai pada  tanggal Minggu, 9 Oktober 2022 cukup dilakukan 1 hari untuk tidak mengganggu hari perkuliahan.

Penyelenggaraan kegiatan ini sepenuhnya didukung oleh Ketua Prodi Sistem Informasi Ibu Dwi Mustika Kusuma Wardani, S.Kom., M.kom. Rangkaian kegiatan penerimaan mahasiswa baru meliputi :

  1. Pengenalan kabinet Gardanara Wibawa HMSI periode 2022/2023 oleh ketua HMSI yaitu Lintang Dandung Prakoso beserta wakilnya Lisna Widiasari. Pada pengenalan ini, mahasiswa baru dikenalkan dengan berbagai program kerja, jobdesk, dan juga manfaat mengikuti organisasi ini.
  2. Pemaparan materi 1 oleh Ragil Ayu dan Inayatul mengenai P2MW. P2MW merupakan program pengembangan usaha mahasiswa yang telah memiliki usaha melalui bantuan dana pengembangan dan pembinaan dengan melakukan pendampingan serta pelatihan. Produk mereka berupa barang yaitu craftoryx, yaitu sebuah pigura yang terbuat dari bahan alam seperti daunan kering, bunga dan tentunya foto.
  3. Pemaparan materi 2 oleh Revanda Dhavin Aroby tentang kegiatan BMI. BMI yaitu Banyumas Millenial Innnovation yang merupakan program inovasi yang diperuntukkan bagi kaum milenial yang berdomisili atau berasal dari Banyumas.
  4. Pemilihan Komting. Komting yaitu komandan tinggi, komting dibutuhkan pada setiap tingkat Angkatan suatu prodi atau jurusan supaya informasi dari dosen atau dari eksternal tersampaikan dengan baik dan benar. Komting yang terpilih yaitu Reinaldy Dwi Allail Kusnadi dan wakilnya adalah Rizky Setiawan.
  5. Game dan Penghargaan peserta teraktif. Antusias maba dalam game ini sangatlah tinggi karena panitia menyediakan berbagai dorpres.

Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru bertujuan untuk memperkenalkan dan mempersiapkan mahasiswa baru pada proses peralihan status siswa menjadi mahasiswa, pada pelaksanaan Care For Maba dijadwalkan berbagai kegiatan yang terkait dengan penanaman dan mempelajari berbagai hal yang berkaitan dengan kegiatan akademik, kegiatan kemahasiswaan serta kebijakan kampus sehingga nantinya dapat menjadi bekal untuk mendukung keberhasilan studinya di perguruan tinggi.

Pada kesempatan tersebut dihadiri oleh ibu RR Hutanti yang juga sekaligus mengawal kegiatan dan memberikan wawasan tambahan seperti Program dari Kampus Merdeka Belajar di mana ibu menjadi Dosen Pembimbing Lapangan Batch 4. Di kesempatan ini disampaikan oleh beliau empat kompetensi yang harus dimiliki mahasiswa di abad 21 yang disebut 4C, yaitu Critical Thinking and Problem Solving (berpikir kritis dan menyelesaikan masalah), Creativity (kreativitas), Communication Skills (kemampuan berkomunikasi), dan Ability to Work Collaboratively (kemampuan untuk bekerja sama). Serta kedepannya diharapkan mahasiswa dapat “Membangun Budaya Literasi” sebagai program yang dicanaggkan oleh Kemendikbud, dimana Bangsa dengan budaya literasi tinggi menunjukkan kemampuan bangsa tersebut berkolaborasi, berpikir kritis, kreatif, komunikatif sehingga dapat memenangi persaingan global, hal ini sejalan dengan visi & misi Program Sistem Informasi yaitu memiliki lulusan dengan kemampuan analisis dan tata kelola dalam melakukan inovasi teknologi informasi yang menghasilkan value untuk disebarkan pada khalayak umum, mampu membuat dan mengimplementasikan sistem informasi yang disesuaikan dengan visi misi perusahaan maupun organisasi, dan mampu menerapkan dan mengoptimalisasi teknologi informasi berdasarkan pemanfaatan data sosial untuk mendukung ekonomi baik individu maupun kelompok. Tujuan umum PKKMB tahun 2022 adalah untuk memberikan pembekalan kepada mahasiswa baru agar dapat lebih cepat beradaptasi dengan lingkungan kampus.

Pelaksanaan kegiatan Care For Maba diharapkan menjadi wahana sosialisasi kebijakan merdeka belajar;Kampus merdeka dan penanaman 5 program gerakan nasional revolusi mental yaitu Indonesia melayani, Indonesia bersih, Indonesia tertib, Indonesia mandiri, dan Indonesia bersatu. Kegiatan ini memberikan bekal kepada mahasiswa yang akan menjadi pemimpin masa depan yang memiliki kedalaman ilmu, keluhuran akhlaq, cinta tanah air, dan berdaya saing global. Adapun Sesuai Panduan Direktorat Pendidikan Tinggi, Asas pelaksanaan PKKMB terdiri dari:

  1. Asas keterbukaan, yaitu semua kegiatan penerimaan mahasiswa baru dilakukan secara terbuka, baik dalam hal pembiayaan, materi/substansi kegiatan, berbagai informasi waktu maupun tempat penyelenggaraan kegiatan.
  2. Asas demokratis, yaitu semua kegiatan dilakukan dengan berdasarkan kesetaraan semua pihak, dengan menghormati hak dan kewajiban masing-masing pihak yang terlibat dalam kegiatan penerimaan mahasiswa baru tersebut
  3. Asas humanis, yaitu kegiatan penerimaan mahasiswa baru dilakukan berdasarkan kemanusiaan yang adil dan beradab, dan prinsip persaudaraan serta anti kekerasan. Tujuan umum PKKMB tahun 2020 adalah untuk memberikan pembekalan kepada mahasiswa baru agar dapat lebih cepat beradaptasi dengan lingkungan kampu 

Abiyu selaku pembawa acara sedang Bersama komting dan wakilnya yang terpilih yaitu Reinaldy Dwi Allail Kusnadi dan wakilnya adalah Rizky Setiawan

Mahasiswa baru sedang melakukan tour campus

Panitia menjelaskan setiap ruangan yang ada di Kampus

Peserta sedang memperhatikan pemaparan materi yang dijelaskan

Foto Bersama Bu Hutanti, peserta, panitia dan juga HMSI 2022-2023

NEWBIE FESTIVAL 2022

Halo semuanyaa! Kalian udah pada tau belum tentang Newbiefest, apasi Newbiefest itu?

Jadi Newbiefest itu singkatan dari Newbie Festival, di Newbiefest ini berisi stand dari himpunan mahasiswa ITTP dan juga ada stand pagyuban. Fungsi dari stand ini adalah mahasiswa baru bisa bertanya-tanya secara langsung terkait himpunan mahasiswa dan juga paguyuban-paguyuban yang ada. Tidak lupa juga di Newbiefest juga ada stand dari BEM yang dimana mahasiswa baru bisa beli keperluan buat setiap rangkaian acara O-week.

Newbiefest telah terlaksana pada hari Sabtu, 24 September 2022 pukul 13.00 hingga selesai. Lokasinya berada di Lapangan DSP. Nah kali ini Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi ikut berpartisipasi di acara ini dan tentunya telah mempersiapkan berbagai hal untuk mahasiswa baru yang kepo sama Prodi Sistem informasi.

Rekan-rekan HMSI yang sedang bertugas menjaga stand

 

Para mahasiswa baru yang datang di stand HMSI

SEJARAH SISTEM INFORMASI & HIMPUNAN MAHASISWA SISTEM INFORMASI

Pertukaran informasi telah dilakukan sejak dahulu, pertukaran informasi dilakukan dengan cara menuliskannya pada batu, kayu, papirus atau tanah liat. Awal perkembangan sistem informasi bermula dari sini. Ada empat era dalam perkembangan komunikasi dan informasi : 1.Periode Pra Mekanik Pada periode ini, komunikasi menggunakan simbol dan gambar untuk menyampaikan informasi. Bangsa Romawi kuno menciptakan sebuah simbol […]